Ciri Ciri dan Gejala Mata Minus (Miopia) - Sebelum kita mengetahui ciri ciri dan gejala mata minus kita simak dulu pengertian dari mata minus atau miopia ini. Miopia sendiri merupakan isitlah kedokteran untuk rabun jauh atau yang sering dikenal di masyarakat umum dengan nama mata minus. Miopia atau mata minus itu sendiri merupakan suatu kondisi di mana mata memiliki kemampuan melihat objek yang dekat namun kabur dan kehilangan fokus saat melihat objek yang jauh. Dalam bahasa yunani kuno yaitu myopia adalah mennyipitkan atau menyempitkan mata. Nah orang yang menderita kelainan ini cenderung terbiasa menyipitkan mata agar meluhat lebih jelas objek yang jauh dari jangkauan matanya. Itulah salah satu ciri ciri dari gejala mata minus yaitu tidak dapat melihat objek jauh dengan jelas dan menyipitkan mata untuk memperjelas objerk jauh tersebut. Jika ingin mengetahui dengan jelas maka kita lakukan tes mata pada dokter.
Pada umumnya mata minus atau miopia sendiri terjadi karena adanya proses pemanjangan terutama pada sumbu bola mata, inilah yang membuat mata berbentuk bulat telur atau juga dinamakan oval. Proses pemanjangan sumbu ini membuat media refrektif sulit untuk mengarahkan fokus berkas cahaya. Seiring dengan pemanjangan sumbu bola mata, maka derajat miopia juga turut bertambah.
Biasanya orang yang tinggal diperkotaan rentan atau lebih mudah terkena mata minus (miopia) dibanding dengan orang yang tinggal di pedesaan, dikarenakan orang perkotaan sering bekerja atau menghabiskan waktu dalam tempat yang memiliki jarak pandang cukup dekat dengan mata. Sebagaimana contohnya jika orang tersebut bekerja berhadapan dengan monitor komputer, atau mungkin membaca buku dalam waktu yang lama.
Gejala mata minus sendiri cukup beragam diantaranya adalah sakit kepala terasa nyeri berdenyut terutama pada bagian depan, bola mata akan terasa perih dan berat, muncul air mata yang meleleh secara berlebihan.
Memang cara paling efektif untuk mengurangi rasa sakit gejala akibat mata minus adalah periksa kesehatan mata dan jika kita memang mengalami mata minus maka kita harus memakai kacamata. Namun kami juga akan memberikan tips cara alami mengurangi mata minus yang bisa bermafaat bagi anda.
Pada umumnya mata minus atau miopia sendiri terjadi karena adanya proses pemanjangan terutama pada sumbu bola mata, inilah yang membuat mata berbentuk bulat telur atau juga dinamakan oval. Proses pemanjangan sumbu ini membuat media refrektif sulit untuk mengarahkan fokus berkas cahaya. Seiring dengan pemanjangan sumbu bola mata, maka derajat miopia juga turut bertambah.
Biasanya orang yang tinggal diperkotaan rentan atau lebih mudah terkena mata minus (miopia) dibanding dengan orang yang tinggal di pedesaan, dikarenakan orang perkotaan sering bekerja atau menghabiskan waktu dalam tempat yang memiliki jarak pandang cukup dekat dengan mata. Sebagaimana contohnya jika orang tersebut bekerja berhadapan dengan monitor komputer, atau mungkin membaca buku dalam waktu yang lama.
Gejala mata minus sendiri cukup beragam diantaranya adalah sakit kepala terasa nyeri berdenyut terutama pada bagian depan, bola mata akan terasa perih dan berat, muncul air mata yang meleleh secara berlebihan.
Memang cara paling efektif untuk mengurangi rasa sakit gejala akibat mata minus adalah periksa kesehatan mata dan jika kita memang mengalami mata minus maka kita harus memakai kacamata. Namun kami juga akan memberikan tips cara alami mengurangi mata minus yang bisa bermafaat bagi anda.
Tag :
Kesehatan,
Kesehatan Mata
0 Comments for "Ciri Ciri dan Gejala Mata Minus (Miopia)"